TOUNA – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Ampana, di bawah Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah, kembali menyelenggarakan kegiatan pembinaan spiritual bagi warga binaan. Kegiatan yang dilaksanakan kali ini berupa pengajian dan ceramah agama, khusus untuk penghuni Blok Wanita. (Kamis, 19/9)
Kegiatan ini diikuti dengan penuh antusias oleh seluruh penghuni blok, yang berpartisipasi aktif dalam rangkaian acara. Melalui pengajian dan ceramah, warga binaan diajak untuk lebih mendalami ajaran agama, serta memperkuat keimanan dan ketakwaan selama menjalani masa pembinaan di Lapas.
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memberikan pembinaan spiritual yang dapat membantu warga binaan memperbaiki diri, merenungi kesalahan masa lalu, serta memotivasi mereka untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menciptakan suasana yang lebih positif dan kondusif di dalam lapas, sekaligus mempersiapkan warga binaan agar dapat kembali ke masyarakat dengan sikap yang lebih baik dan penuh integritas.
Dalam kesempatan ini Kalapas, Luther Toding Patandung menyampaikan Pembinaan spiritual di blok wanita diharapkan dapat memberikan bimbingan moral dan mental yang positif bagi para warga binaan.
“Program ini dapat memperkuat keimanan, menumbuhkan kesadaran diri, serta mendorong perubahan perilaku yang lebih baik selama menjalani masa hukuman. Selain itu, pembinaan spiritual juga diharapkan mampu memberikan kedamaian batin, mengurangi stres, serta membangun motivasi untuk hidup lebih baik setelah masa pidana berakhir,” ucap Kalapas.
Melalui pembinaan spiritual, diharapkan warga binaan wanita bisa lebih siap untuk kembali ke masyarakat dengan mental yang kuat, memiliki nilai-nilai positif, serta memiliki pandangan hidup yang lebih konstruktif. (Red/Humas-Laspana)