TOUNA – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Ampana Mansur Yunus Gafur terus menggiatkan pembinaan kemandirian ketrampilan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Semenjak menjabat sebagai Kalapas Kelas IIB Ampana 12 November 2022 lalu, Mansur Yunus Gafur terus melakukan perubahan budaya dan mental kinerja pegawai serta pembinaan kemandirian WBP.
Berdasarkan pantauan media ini, inovasi pembinaan kemandirian bagi WBP yang saat ini dilakukan Mantan Kalapas Kolonodale ini yaitu pembinaan keterampilan bidang Meubeler dan Budi Daya Ikan Air Tawar.
Bahkan pembinaan keterampilan kemandirian WBP ini juga menggandeng Dinas Nakertrans Kabupaten Touna dan Dinas Perikanan Kabupaten Touna.
Kepada media ini, Mansur Yunus Gafur mengatakan, pembinaan ini merupakan tugas Lapas untuk memberi bekal ketrampilan kepada WBP agar pasca lepas dari Lapas bisa hidup lebih baik dan mandiri berbekal kemampuan mereka di Lapas.
“Pembinaan kemandirian merupakan suatu wadah dalam mengembangkan minat dan bakat WBP sebagai bekal mereka untuk kembali dan diterima oleh masyarakat,” kata Mansur sapaan akrab Kalapas Ampana ini, Rabu (01/02/2023).
Melalui kegiatan ini, kata Mansur, bahwa Lapas ingin mengubah atau memperbaiki sikap para WBP agar setelah keluar dari Lapas nanti menjdi pribadi yang lebih baik.
“Selain itu WBP juga memiliki keterampilan yang bisa dimanfaatkan untuk bekerja atau membuka usaha nanti,” ujarnya.
“Kami akan terus berupaya mensukseskan program pembinaan bagi warga binaan di Lapas berjalan dengan baik dan terus berkembang,” tambahnya.(**)