Pemerintahan

Audensi Dengan Mentan RI, Wabup Touna Usulkan Cetak Sawah Baru Seluas 4.324 Hektare

846
×

Audensi Dengan Mentan RI, Wabup Touna Usulkan Cetak Sawah Baru Seluas 4.324 Hektare

Sebarkan artikel ini
Wabup Touna, Surya di dampingi Kepala Bapperida dan staf Ahli bidang Keuangan saat audiensi dengan Mentan RI, Andi Amran Sulaiman, di Jakarta, Senin (17/3/2025). Foto: Istimewah.

JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una terus berupaya meningkatkan ketahanan pangan dan mendukung swasembada pangan melalui berbagai program strategis.

Salah satunya, dengan mengajukan usulan cetak sawah baru seluas 4.324 hektare, yang dibarengi dengan pemberian alat dan mesin pertanian (Alsintan).

Usulan ini dibahas dalam audiensi yang digelar bersama Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI),  Andi Amran Sulaiman, di Jakarta, Senin (17/3/2025).

Baca Juga:  Pawai Taaruf Buka Rangkaian Kegiatan STQH ke-VII Tingkat Kabupaten Tojo Una-Una

Wakil Bupati Tojo Una-Una, Surya, S.Sos, M.Si, didampingi oleh Kepala Bapperida Mohammad Amin Bustamin, ST, MM dan Staf Ahli Bidang Keuangan, Dr. Moh. Ilyas, ST, M.Si yang hadir dalam audiensi tersebut menyatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Tojo Una-una.

“Kami sangat berharap dengan adanya program cetak sawah baru ini, kami bisa menciptakan lahan pertanian yang lebih luas dan mendukung kebutuhan pangan yang terus meningkat, terutama untuk masyarakat Tojo Una-Una,” ujar Surya.

Baca Juga:  Jelang Pelantikan, Ilham Lawidu dan Surya Jalani Pemeriksaan Kesehatan di Kemendagri

Menurutnya, selain penambahan luas lahan sawah, bantuan Alsintan juga sangat dibutuhkan untuk meningkatkan efisiensi dan hasil pertanian.

“Dengan adanya Alsintan yang lebih modern, petani kami akan semakin mudah dalam mengelola lahan dan hasil pertanian yang didapatkan pun diharapkan akan meningkat,” tambahnya.

Baca Juga:  Bupati Ilham Lawidu Komitmen Dukung Pengembangan Olahraga di Touna

Surya berharap, dengan dukungan penuh dari Kementerian Pertanian, Kabupaten Tojo Una-Una dapat menjadi salah satu daerah penyangga pangan yang lebih mandiri, tidak hanya untuk daerah sendiri tetapi juga untuk wilayah lain.

“Kami optimis, dengan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, program ini dapat membawa dampak positif yang besar bagi pertanian dan ekonomi masyarakat,” tutup Wabup. (yya/**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Don`t copy text!