TOUNA – Kapolres Touna AKBP S. Sophian, SIK, MH menyatakan, bahwa peran sentral keluarga menjadi indikator penting dalam pencegahan penyalahgunaan narkotika, karena keluarga merupakan titik awal dari pada timbulnya persoalan atau permasalahan yang terjadi dalam masyarakat
“Kalau kita peduli keluarga tentunya persoalan atau permasalahan terjadi dimasyarakat, Insya Allah tidak akan timbul,” kata AKBP S. Sophian, SIK, MH saat melaunching Kampung Bebas dari Narkoba di Desa Sumoli, Kamis (07/09/23).
Menurut Kapolres, pelaku narkoba khususnya anak-anak ini berasal dari keluarga yang kurang perhatian, sehingga mereka biasanya mencari kesibukan atau mencari pelarian ke narkoba atau hal-hal lainnya.
“Oleh sebab itu, pencegahan yang paling efektif itu dimulai dari keluarga, kalau keluarga kita kuat dan keluarga kita solid. Insya Allah bahaya narkoba dan lain sebagainya dapat di cegah sejak dini,” tuturnya.
Untuk itu, Kapolres mengajak kepada orang tua agar peduli keluarga untuk melakukan pencegahan narkoba tersebut sejak dini.
“Jangan takut kalau ada informasi khususnya keluarga kita yang terpengaruh narkoba, jangan sungkan sebelum keluarga kita kecanduan dengan narkoba tersebut,” ajaknya.
“Silahkan koordinasi baik dengan pemerintah desa, Bhabinkamtibmas dan Kapolsek yang nantinya akan berkolaborasi dengan rekan-rekan dari BNN untuk dilakukan rehabiltasi atau pencegahan dini,” pesannya.
“Jangan takut, jangan malu, jangan sungkan, sebelum keluarga kita kecanduan, karena apabila sudah kecanduan dan sebagainya susah di obati,” pungkasnya.(**)